"Kamu suka baca buku gak?" pertanyaan yang paling malas kita tanggapi sebagai generasi Z. Sebagian besar, terutama anak-anak milenial pasti sangat menghindari pertanyaan ini. Tapi tahukah kamu kalau negara kita, Indonesia telah menduduki urutan ke 60 dari 61 negara terkait dengan rendahnya minat membaca? Apa kita bisa merubah posisinya? Jawabanya, bisa. Ada ungkapan pribahasa, "membaca adalah jendela dunia." Kenapa demikian? Karena hanya dengan membaca kita bisa seakan-akan 'berkeliling dunia.' Maksud dari ungkapan ini sendiripun bukan sungguhan berjalan, melainkan jiwa, pikiran, dan imajinasi kita yang melalang buana keliling dunia. Tiap buku memiliki isi dan gaya bahasa yang berbeda, memiliki arti yang dapat mendiskripsikan suatu situasi dengan kata/kalimat yang dapat diproyeksi dalam imajinasi atau pikiran kita. Lewat membaca kita juga bisa merasakan banyak perasaan baik itu cinta, kesedihan, amarah, motivasi, kegembiraan, dan kita dapat menimba
This blog is dedicated for all the question who connected to our lecture. Hopefully it's helping you to find a right answer.